🪆 Cara Mengatasi Hasil Scan Yang Terpotong

IniCara Mengatasinya. March 28 2022. Cara mudah mengatasi buffering saat streaming. Cobain, yuk! Menghabiskan waktu luang dengan streaming acara atau film favorit adalah aktivitas yang banyak dipilih masyarakat saat ini. Terlebih dengan semakin terjangkaunya dan kuatnya sinyal internet. Namun sayangnya, beberapa orang masih sering mengeluh “Bagaimana cara mengatasi hasil scan yang terpotong?” Jika Anda mencari jawaban dari pertanyaan tersebut, maka artikel ini tepat untuk dibaca. Bingung mengapa hasil scan yang dilakukan terus terpotong? Padahal Anda sudah memastikan semua komponen terpasang dengan baik. Kasus ini biasanya sering terjadi karena ukuran kertas yang discan lebih besar dari ukuran kertas A4. Contohnya ketika Anda ingin mencoba scan kertas berukuran F4. Seringkali kertas F4 tidak bisa discan dengan hasil yang penuh sesuai kertas aslinya. Kalau ini terjadi pada Anda, cobalah melakukan beberapa cara di bawah ini. Bagaimana Cara Mengatasi Hasil Scan yang Terpotong Dengan Mudah? Hasil scan yang terpotong bisa diakibatkan oleh beberapa hal. Contohnya, Anda menggunakan kertas yang tidak sesuai dengan tempat scan pada mesin fotocopy. Kita andaikan bahwa tempat scan pada mesin fotocopy hanya bisa melakukan scan kertas dengan ukuran kertas maksimal A3. Namun kertas yang ingin Anda scan memiliki ukuran lebih dari A3. Tidak heran mengapa kertas yang di scan akan terpotong, bukan? Penyebab lainnya adalah karena pengaturan dari mesin fotocopy yang tidak sesuai. Saat ini banyak pengusaha fotokopi yang masih tidak tahu bagaimana cara melakukan pengaturan pada mesin untuk memberikan hasil scan yang sempurna. Oleh karena itu beberapa cara berikut ini bisa Anda coba sebagai solusi dari scan yang terpotong. 1. Memeriksa Pengaturan ADF ADF merupakan kepanjangan dari Automatic Document Feeder. ADF ini merupakan suatu perangkat yang ada dalam mesin fotocopy. Tugas dari perangkat ADF ialah untuk membantu proses scan kertas yang akan difotokopi secara otomatis. Keberadaan ADF sebenarnya membantu para pengguna mesin fotocopy karena ADF bisa menarik kertas untuk discan dan fotocopy secara otomatis. Dengan begitu pengguna mesin fotocopy ini tidak perlu repot membuka dan menutup scanner setiap ada kertas yang ingin di scan. Bayangkan jika ada 100 lembar kertas yang ingin di scan dan di fotokopi, Anda pasti perlu membuka dan menutup penutup scanner 100 kali. Meskipun memudahkan, seringkali pengaturan ADF ini tidak tepat dan menyebabkan hasil scan terpotong. Cara mengubah pengaturan ADF ini mudah saja, coba perhatikan langkah-langkahnya di bawah ini Pilih bagian “Service Mode” dari layar mesin fotocopy. Dalam mesin fotocopy Canon, Anda bisa menekan tombol “*28*” untuk masuk ke bagian service mode. Kemudian tekan “*2” untuk masuk pada bagian “Service Mode Level 2”. Pilih bagian “Copier” dan pilih “Option”. Pilih bagian “Body”, dilanjutkan dengan menekannya ke arah kiri satu kali. Cari bagian yang memiliki tulisan “ORG-LGL”. Dari sini Anda perlu mengganti nilainya dengan angka “1”. Tekan “OK” agar pengaturan tersimpan. Terakhir, Anda hanya perlu menyalakan ulang mesin fotocopy dan coba lakukan scan untuk melihat hasilnya. 2. Menyesuaikan Pengaturan di Mesin Fotocopy Apabila Anda mendapati bahwa hasil scan terpotong pada bagian kiri atau kanan, maka kemungkinan besar ADF bergeser dari tempat yang seharusnya. Untuk memperbaikinya, Anda bisa langsung menuju pengaturan di layar mesin fotocopy. Masuk ke dalam bagian “Save Mode” dan pilih bagian “Copier”. Selanjutnya pilih “Feeder” dan berlanjut ke bagian “Adjust”. Pada layar akan muncul pilihan “DOCST” dan “LA-SPEED”. Pada bagian “DOCST”, Anda perlu menaikkan nilai tersebut. Untuk nilai yang tepat, Anda bisa mencoba berbagai kombinasi nilai untuk mendapatkan hasil scan yang sempurna. Setiap kali Anda mengubah nilai DOCST dan ingin melihat hasil scannya, jangan lupa pilih “OK”. Terakhir, Anda perlu menyalakan ulang mesin fotocopy agar pengaturan yang baru dapat diimplementasikan. Baca Juga Bagaimana Cara Scan Menggunakan Mesin Fotocopy? Demikian cara mengatasi hasil scan yang terpotong pada mesin fotocopy. Semoga kedua cara di atas bisa membantu Anda mengatasi permasalahan hasil scan yang terpotong. Apabila ternyata hasil scan masih terpotong, cobalah melakukan pengecekan pada komponen-komponen di dalam mesin fotocopy. Cek apakah ada bagian yang patah, kotor atau rusak. Jika benar ada bagian yang perlu diganti, Anda bisa mencari sparepartnya di Pusat Fotokopi. Kunjungi Pusat Fotokopi untuk mencari sparepart yang Anda butuhkan dan pesan sekarang juga! Setelahitu, pada halaman utama pilih menu Mulai Pemindaian di sudut kanan bawah. 3. Lakukan Scan Dokumen. Selanjutnya lakukan Scan Dokumen dengan cara mengarahkan kamera pada Dokumen yang akan di Scan. 4. Tap Berikutnya. Jika sudah, tap Berikutnya di pojok kanan bawah. 5. Klik Ikon Centang.

Selamat berjumpa kembali pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi tentang cara mengatasi Hasil fotocopian yang terpotong, ini sering disebabkan oleh beberapa hal sepele yang mungkin sering kita abaikan, namun hal ini kemudian akan membuat kita sebagai pengguna mesin sedikit merasa panik apabila kendala ini terjadi pada saat melakukan proses fotocopy dalam jumlah yang cukup banyak maka terpaksa kita harus menghentikan dengan paksa proses fotocopy tersebut untuk menghindari kerugian karena kertas yang terpakai akan terbuang sia-sia. Pada artikel sebelumnya saya telah membahas dan memberikan tips mengenai penyebab hasil fotocopy yang kabur atau berbayang maka pada kesempatan kali ini yang akan kita bahas adalah mengenai cara untuk mengatasi hasil fotocopy terpotong saat melakukan fotocopy lewat ADF yang biasanya hanya sebagian saja yang tidak ikut tercetak karena hasil pada cetakan mundur sekitar 1cm. Kemudian bagaiana cara mengatasi hasil fotocopyan yang seperti ini? mari kita bahas satu persatu dan mempelajari sumber penyebabnya agar anda bisa membetulkan sendiri jika mesin yang anda pakai suatu saat mengalami kendala yang serupa. Biasanya untuk mesin fotocopy Canon baik itu Digital ataupun yang seri lama sudah pasti dilengkapi dengan perangkat ADF atau biasa juga disebut Automatic Document Feeder yang fungsinya untuk melakukan proses scan kertas yang akan difotocopy secara otomatis jalan sendiri tanpa perlu repot membuka tutup penutup scaner satu – satu. Tetapi sering terjadi hasil terpotong jika fotocopy dari ADF karena ada settingan yang kurang tepat, lalu bagaimana cara menormalkan agar hasil fotocopy dari ADF tidak terpotong dan pas sesuai dengan aslinya? Jadi kebanyakan pengusaha jasa fotocopy terkadang banyak yang lalai bahkan tidak tahu terhadap hasil yang sudah di scan entah itu hasilnya baik atau buruk selalu saja di abaikan, gara-gara semua itu maka konsumen akan merasa tidak puas terhadap hasil fotocopy yang terpotong tersebut yang otomatis pelanggan itu akan kabur dari tempat anda dan pindah ketempat lain. Nah jika anda tidak ingin kehilangan pelanggan satu-persatu maka lakukan langkah-langkah ini agar hasil fotocopy anda bisa memuaskan pelanggan anda. Berikut 7 Langkah Mengatasi Hasil Fotocopy Terpotong ADF 1. Masuk kedalam program SERVICE MODE fotocopy canon dengan cara menekan tombol ini *28* sampai masuk service mode. 2. Tekan *2 untuk masuk SERVICE MODE LEVEL 2 ingat setelan ini ada didalam service mode level 2 . 3. Pilih COPIER kemudian tekan OPTION. 4. Tekan BODY kemudian tekan arah kiri 1kali. 5. Cara bagian yang bertuliskan ORG-LGL kemudian nilainya diganti dengan angka 1. 7. Matikan mesin dan hidupkan kembali, ingat harus mati total dari saklar ON/OFF di samping mesin. Hal ini memang sering dialami pada saat melakukan fotocopy menggunakan kertas dengan ukuran FOLIO F4 dari ADF yang kemudian hasilnya terpotong sudah bisa dipastikan bahwa settingan pada mesin ORG-LGL nya masih diangka “0” dan perlu untuk kita rumbah nilainya dengan mengganti menjadi “1”. Semoga ulasan tentang hasil fotocopy terpotong ini bermanfaat untuk anda, Demikian sedikit penjelasan mengenai Langkah-langkah untuk Mengatasi Hasil Fotocopy Terpotong ADF, Semoga artikel ini bisa membantu anda untuk mengatasi keluhan dari para pelanggan anda, dan semoga bisa bermanfaat bagi anda sampai bertemu diartikel selanjutnya yang akan terus membahas masalah mesin fotocopy Terima Kasih atas kunjungannya.

Denganmengetahui cara mengatur ukuran kertas F4 di Word, Anda bisa mencetak dokumen sesuai dengan ukuran kertas dan tidak akan terpotong. Menyesuaikan ukuran kertas merupakan hal yang penting, namun masih banyak orang yang lupa untuk mengaturnya. Begitu dicetak, hasil tidak sesuai harapan karena memang tidak disesuaikan terlebih dahulu.

Seringkali ketika kita ingin print file baik itu file pdf, file excelm file word, maupun file lainnya hasil print tidak dari hasil print berantakan tidak karuan hingga membuat tulisan kemana-mana dan hancur sisi lain, sudah dicoba berapa kali untuk mencobanya tetap saja hasil print terpotong dan tidak sesuai dengan laytar hasil print terpotong tidak sesuai?Salah satu penyebabnya karena konfigurasi pengaturan dari hasil Printer di itu kita perlu mengatur konfigurasi kembali agar hasil print bisa sesuai dengan layar mengatasi hasil print terpotong dan tidak sesuai dengan layar monitorTekan tombol logo windows+RLalu ketik perintah Control PrintersSetelah itu klik Printer yang sedang dipakai, lalu klik kanan -> Printer propertiesMasuk ke kategori advanceSetelah itu di bawah ganti centang di tulisan “directly to the Printer”Demikian bagaimana supaya hasil print bisa sesuai dengan layar monitor dan tidak terpotong hingga membuat margin jadi apa?Selanjutnya kita mengatur sesuai dengan file yang ingin kita file excel maka ikuti cara mengatasi hasil print excel tidak file pdf maka ikuti Panduan cara mengatasi hasil print tidak sesuai dengan tampilan file word maka ikuti tutorial cara mengatasi hasil print tidak sesuai dengan tampilan begitu maka sudah dipastikan hasil print akan rapih dan tidak terpotong cocok untuk semua merk baik itu merk canon, hp, dan merk Printer lainnya.

Jikalangkah di atas belum membuahkan hasil maksimal, coba lakukan cara kedua ini. Karena bisa saja kapasitas hard disk tiba-tiba penuh padahal data kosong adalah karena adanya virus. Cara kerja virus itu bermacam-macam, salah satu diantaranya adalah mempunyai kemampuan mencuri sebagian ruang penyimpanan pada hard disk atau flash disk. Cara Setting Scan Agar Tidak Terpotong Dengan Mudah – Seiring kemajuan jaman atau bahasa keren nya digitalisasi, di jaman serba modern sekarang ini yang dulu nya dokumen berupa lembaran atau kolektif sekarang sudah bisa menjadi soft copy, sudah terbukti sudah banyak orang yang menggunakan soft copy pada dokumen yang dia punya tentunya karena banyak alasan dan kemudahan yang di tawarkan tentunya, salah satu kemudahan nya kita bisa menyimpan dokumen kita di flashdiks, CD serta juga di google drive atau media penyimpanan lain nya tanpa kita harus membawa dokumen lembaran. Soft copy adalah file atau dokumen yang sebelum nya di buat dengan komputer atau dokumen yang sudah di print out lalu di scan, kemudia di simpan melalui media penyimpanan CD atau media penyimpanan lain-nya. Cara Setting Scan Agar Tidak Terpotong Majunya teknologi digitalisasi tidak di imbangi perangkat tersedia atau mendukung seperti banyak kasus yang dialami saat melakukan scanner sebagian data ada yang terpotong atau tidak semua dapat di scan hal ini dapat mengurangi kelengkapan dari dokumen tersebut. Karena rata-rata scanner yang kita miliki hanya bisa scan di ukuran kertas A4, untuk kertas A4 mungkin kita bisa langsung melakukan scan karena sudah ada pengaturan di alat scanner kita akan tetapi kalau kita scan F4 tentu saja dokumen kita akan terpotong. Pada kesempatan ini saya ingin berbagi trik dan tips untuk mengatasi permasalahan dia atas, sehingga dokumen yang ukuran nya lebih dari A4 bisa kita memiliki soft copy nya tanpa terpotong karena kendala printer kita ukuran nya kurang besar untuk F4 berikut cara nya Baca Juga Cara Scan Dokumen F4 Agar Tidak Terpotong Scan Dokumen Menjadi Dua Bagian Langkah pertama yang kita lakukan adalah kita harus scan dokumen F4 menjadi dua bagian yaitu 1 untuk bagian atas 2 untuk bagian bawah dengan format PDF. Buka program photoshop lalu klik menu file geser kebawah cari photomerge cari file yang sudah di scan klik browser masukan file 1 dan 2 lalu tekan OK. Untuk photoshop portable tidak bisa menjalankan pertintah ini pakai photoshop yang bukan portable. Tunggu proses penggabungan selesai dokumen tidak akan terpotong lagi. Kalau proses sudah selesai silahkan save sesuai ke inginan anda bisa PDF,PNG, JPG dan lain nya. Atau bisa juga menggunakan cara alternative untuk scan dokumen adar tidak terpotong bila langkah di atas gagal Masukan dokumen F4 yang akan di scan ke dalam printer lalu buka program photoshop masuk ke file pilih import pilih scanner yang ada punya susai tipe, lalu lakukan scanner pada dokumen F4 tadi dan hasil nya akan terpotong karena kapasitas nya hanya untuk A4, cara scan nya scan ke 1 posis menghadap ke atas yang ke 2 posisinya mengahap ke bawah. Nah kita sudah mempunyai dua file yang berbeda yang bagian atas full yang bagian bawah terpotong lalu buat dokumen baru di photoshop dengan cara buka menu file lalu pilih new atau CTRL+N pada keyboard. Buat ukuran kertas F4 dalam adalah 21,9×33,02 cm atur resolusi menjadi 300 pixel lalu klik OK. Lalu klik menu image cari rotate canvaspilih 180 derajat sebelum di save rapikan dulu file yang sudah di gabungkan jadi satu. Riber emang tapi saya yakin anda pasti bisa kalau ada kesulitan silahkan tulis di kolom komentar di bawah. Baca Juga Cara Mencetak Dokumen di Microsoft Word TermudahCara Memperbaiki Printer Canon Eror Dengan Mudah Itulah beberapa cara yang bisa anda lakukan agar hasil scan tidak terpotong. Semoga artikel mengenai cara setting scan agar tidak terpotong ini dapat bermanfaat. Aamiin.

Andabisa memakai salah satu dari tiga cara di atas untuk mencetak foto. Tapi, perlu diingat bahwa hasil foto yang di-print tersebut, kadang bisa berbeda-beda kualitasnya. Nah, jika Anda ingin kualitas gambar atau foto yang dicetak bagus, saya punya beberapa tipsnya. Di antaranya sebagai berikut: #1. Pastikan Resolusi Foto atau Gambar Tinggi

Selamat berjumpa kembali pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi tentang cara mengatasi Hasil fotocopian yang terpotong, ini sering disebabkan oleh beberapa hal sepele yang mungkin sering kita abaikan, namun hal ini kemudian akan membuat kita sebagai pengguna mesin sedikit merasa panik apabila kendala ini terjadi pada saat melakukan proses fotocopy dalam jumlah yang cukup banyak maka terpaksa kita harus menghentikan dengan paksa proses fotocopy tersebut untuk menghindari kerugian karena kertas yang terpakai akan terbuang sia-sia. Pada artikel sebelumnya saya telah membahas dan memberikan tips mengenai penyebab hasil fotocopy yang kabur atau berbayang maka pada kesempatan kali ini yang akan kita bahas adalah mengenai cara untuk mengatasi hasil fotocopy terpotong saat melakukan fotocopy lewat ADF yang biasanya hanya sebagian saja yang tidak ikut tercetak karena hasil pada cetakan mundur sekitar 1cm. Kemudian bagaiana cara mengatasi hasil fotocopyan yang seperti ini? mari kita bahas satu persatu dan mempelajari sumber penyebabnya agar anda bisa membetulkan sendiri jika mesin yang anda pakai suatu saat mengalami kendala yang serupa. Biasanya untuk mesin fotocopy Canon baik itu Digital ataupun yang seri lama sudah pasti dilengkapi dengan perangkat ADF atau biasa juga disebut Automatic Document Feeder yang fungsinya untuk melakukan proses scan kertas yang akan difotocopy secara otomatis jalan sendiri tanpa perlu repot membuka tutup penutup scaner satu – satu. Tetapi sering terjadi hasil terpotong jika fotocopy dari ADF karena ada settingan yang kurang tepat, lalu bagaimana cara menormalkan agar hasil fotocopy dari ADF tidak terpotong dan pas sesuai dengan aslinya? Jadi kebanyakan pengusaha jasa fotocopy terkadang banyak yang lalai bahkan tidak tahu terhadap hasil yang sudah di scan entah itu hasilnya baik atau buruk selalu saja di abaikan, gara-gara semua itu maka konsumen akan merasa tidak puas terhadap hasil fotocopy yang terpotong tersebut yang otomatis pelanggan itu akan kabur dari tempat anda dan pindah ketempat lain. Nah jika anda tidak ingin kehilangan pelanggan satu-persatu maka lakukan langkah-langkah ini agar hasil fotocopy anda bisa memuaskan pelanggan anda. Berikut ini adalah 7 Langkah untuk Mengatasi Hasil Fotocopy yang Terpotong dari ADF 1. Masuk kedalam program SERVICE MODE fotocopy canon dengan cara menekan tombol ini *28* sampai masuk service mode. 2. Tekan *2 untuk masuk SERVICE MODE LEVEL 2 ingat setelan ini ada didalam service mode level 2 . 3. Pilih COPIER kemudian tekan OPTION. 4. Tekan BODY kemudian tekan arah kiri 1kali. 5. Cara bagian yang bertuliskan ORG-LGL kemudian nilainya diganti dengan angka 1. 6. Kemudian tekan OK. 7. Matikan mesin dan hidupkan kembali, ingat harus mati total dari saklar ON/OFF di samping mesin. Hal ini memang sering dialami pada saat melakukan fotocopy menggunakan kertas dengan ukuran FOLIO F4 dari ADF yang kemudian hasilnya terpotong sudah bisa dipastikan bahwa settingan pada mesin ORG-LGL nya masih diangka “0” dan perlu untuk kita rumbah nilainya dengan mengganti menjadi “1”. Semoga ulasan tentang hasil fotocopy terpotong ini bermanfaat untuk anda, Demikian sedikit penjelasan mengenai Langkah-langkah untuk Mengatasi Hasil Fotocopy Terpotong ADF, Semoga artikel ini bisa membantu anda untuk mengatasi keluhan dari para pelanggan anda, dan semoga bisa bermanfaat bagi anda sampai bertemu diartikel selanjutnya yang akan terus membahas masalah mesin fotocopy Terima Kasih atas kunjungannya.

CaraMengatasi Hasil Fotocopy Yang Terpotong Dari ADF - Dalam mengoperasikan mesin fotocopy memang kita sering menemui masalah-masalah pada mesin fotocopy maupun hasil pada fotocopy, hal menyerupai itu biasanya dikarenakan ada sparepart atau sistem pemograman yang kurang pas. Seperti yang telah ketahui bahwa sebagian besar mesin fotocopy telah dilengkapi dengan adanya ADF atau yang biasa ^{Tentang membeli scanner dan mendapatkan hasil terbaik Merek scanner manakah untuk dipilih Pilihlah merek yang menawarkan paket servis terbaik Pilihlah merek yang telah dikenal dengan kualitasnya. Canon menyapu bersih semua penghargaan untuk scanner di tahun 2000. Bagaimana caranya memilih model yang tepat Tentukan apakah scan kecepatan tinggi atau kualitas tinggi yang Anda perlukan di kebanyakan waktu. Jika Anda perlu kualitas tinggi, pilihlah scanner 1200 dpi. Jika keperluan scan Anda cukup dasar, scanner 300 dpi saja sudah cukup. Apakah Anda seringkali perlu untuk scan film? Maka Anda butuh film adapter unit FAU. Jika Anda tidak butuh untuk menggunakan FAU secara teratur, pilihlah scanner yang hadir dengan FAU yang dapat dilepas daripada FAU yang sudah menyatu dengan scanner. Apakah Anda seringkali perlu untuk scan? Jika tidak, dapatkanlah printer dengan pilihan sheet-fedscanning atau mesin fax multifungsi yang memiliki fungsi print, fax, dan scan. Apakah Anda seringkali perlu untuk scan dari buku? Jika ya, dapatkanlah scanner dengan penutup engsel ganda Z-lid yang memperbolehkan Anda untuk menaruh halaman dari buku secara rata di atas unit scanner. Periksalah antarmuka manakah yang didisain untuk PC Anda. Scanner tersebut harus kompatibel dengan PC Anda. Apakah Anda perlu untuk scan saat bepergian? Jika ya, pilihlah printer bubble jet portabel yang memiliki pilihan scan. Bagaimana caranya untuk mendapatkan hasil scan terbaik Pastikan kaca scan bersih dan bebas debu. Pastikan dokumen terletak rata pada kaca untuk ketajaman optimal. Gunakan USB kapan saja dimungkinkan untuk kecepatan scan yang lebih cepat. Pastikan pengaturan scanner diatur untuk tipe gambar yang tepat contohnya warna atau hitam/putih. Dapatkan scan yang pas pada scan pertama Tidak ada sejumlah sihir Photoshop dapat memperbaiki hasil scan yang cacat. Scan pada resolusi yang tepat untuk memaksimalkan kecepatan scan - Anda tidak perlu menggunakan kualitas penuh 1600 dpi yang tertera pada spesifikasi karena Anda akan perlu RAM yang lebih banyak dan akan membutuhkan waktu yang lebih lama saat scan. Kecepatan scan sangat tergantung pada komputer apa yang sedang Anda gunakan. Dapatkanlah kalibrasi warna yang tepat Hasil scan Akan terlihat berbeda pada layar di monitor yang berbeda-beda dikarenakan kalibrasi warna yang berbeda. Gunakan CMS CMS dari Kodak dan ColourSync dari Apple untuk monitor yang tepat untuk mengatasi masalah ini. Bagaimana caranya mendapatkan scan tercepat Kecepatan scan tergantung dari komputer yang sedang Anda gunakan. Untuk kecepatan scan yang lebih cepat, pengguna harus selalu mencoba untuk menggunakan PC yang lebih cepat yang memiliki memory / RAM lebih besar dan sedang mengerjakan data sedikit mungkin. Memilih scanner dengan kecepatan pratinjau yang cepat juga akan membantu. Scan pada resolusi optimal yang berarti tergantung dari tipe hasil print yang Anda inginkan, resolusi scan akan berbeda. Kecilkan area scan pada tingkat sebelum scan jadi scanner tidak perlu untuk scan seluruh dokumen. Berapakah ukuran resolusi yang optimal Jika gambar yang Anda ingin scan dimaksudkan untuk tampilan layar seperti PowerPoint, web atau lampiran email, gambar pada ukuran 72 dpi sudah mencukupi. Ini dinamakan resolusi Layar. Dengan ukuran ini, pengunjung atau penonton situs web Anda tidak akan membutuhkan waktu lama untuk mengunduh grafik pada saat melihat presentasi Anda. Untuk scan sebuah dokumen untuk kepentingan arsip, 150 dpi sudah mencukupi. Untuk scan grafik bar dan kliping koran untuk laporan bisnis, 200 dpi adalah kompromi yang baik dalam ukuran dan resolusi. Tetapi jika Anda ingin mencetak dokumen tersebut dalam kualitas yang bagus, scanlah pada 300 dpi. Untuk scan dan cetak gambar dan foto kualitas tinggi lakukanlah pada 600 dpi untuk memastikan data dan detil yang cukup telah tersimpan. Jika Anda berencana untuk memperbesar hasil cetak, scanlah dokumen aslinya pada resolusi yang lebih tinggi yang adalah 1200 dpi. Tetapi ingatlah bahwa resolusi yang lebih tinggi memerlukan tempat penyimpanan yang lebih besar. Jadi pastikanlah Anda memiliki ruang dan memori yang cukup pada hard disk. Dan juga, tutup semua program lainnya untuk menghindari segala kerusakan perangkat lunak. Anda mungkin juga ingin memperkecil area scan selama tingkat sebelum scan sehingga scanner tidak perlu untuk scan seluruh dokumen, mengambil ruangan yang berharga. Apakah perbedaan dari scanner CIS dan CCD? Dengan teknologi CIS yang inovatif dan dipatenkan dari Canon, Scanner SlimLine seri N sangatlah ramping dan compact, membuatnya cocok untuk kantor dan rumah. Penggunaan tenaga yang sangat kecil dari scanner SlimLine memungkinkan untuk model USB ditenagai hanya oleh kabel USB sendiri, mengeliminasi kebutuhan adaptor A/C yang besar yang memakan tempat di dinding soket yang lain. SlimLine seri N terbaru hadir dengan 3 tombol EZ tm untuk mempermudah tugas seperti beberapa scan foto dan scan ke email, menjadi pengoperasian sekali sentuh! Scanner CCD seperti scanner seri D Canon memiliki kemampuan untuk scan subyek tiga dimensi, membuatnya nyaman untuk men-scan obyek kecil di atas scanner. Selain itu, kebanyakan scanner seri D memiliki adapter scanner film yang opsional dan terintegrasi, jadi pengguna dapat scan negatives atau film mereka secara langsung. Dengan kedua teknologi dan tingkat resolusi yang bervariasi, tingkat pengguna yang bervariasi dapat memilih model yang paling cocok untuk kebutuhan mereka. Menampilkan kedua teknologi CIS dan CCD, tersedia scanner Canon untuk semua orang! Apakah USB kecepatan penuh benar-benar USB USB kompatibel ke depan dan ke belakang. Ini berarti bahwa produk USB dapat bekerja di PC dengan antarmuka USB atau Dengan ini, produk-produk ini dapat dioperasikan dalam 3 spesifikasi berbeda. USB Kecepatan Rendah - USB beroperasi pada sama dengan USB kecepatan transmisi normal USB Kecepatan Penuh - USB beroperasi pada 12Mb/detik sama dengan USB kecepatan transmisi maksimum USB Kecepatan Tinggi - USB beroperasi pada 480Mb/detik dalam PC dengan USB Kecepatan maksimumnya hanya 480Mb/detik, yang adalah 40x lebih cepat daripada USB Dan kecepatan transmisi normal adalah 60Mb/detik, yang adalah 5x lebih cepat daripada USB Dikarenakan informasi di atas, ada pedagang yang mengubah produk USB mereka yang akan datang dengan USB kecepatan penuh. Pada kenyataannya, produk-produk ini sebenarnya beroperasi pada kecepatan USB dan bukanlah kecepatan sebenarnya dari USB Maka dari itu, Anda mungkin ingin memeriksa ulang jika produk yang Anda beli telah disertifikasi sebagai USB kecepatan tinggi.} eIDa. 5 99 165 481 115 341 329 138 416

cara mengatasi hasil scan yang terpotong